3 Cara Mudah Mengatasi Throttling CPU Pada Laptop
cpu Throttling |
Untuk mencapai kinerja maksimal pada laptop, perlu adanya pendinginan yang tepat. Hal ini sangat penting, terutama jika Anda sedang melakukan tugas yang membutuhkan sumber daya besar.
Jika, karena beberapa alasan, Anda tidak dapat mencapai ini, kinerja laptop akan terpengaruh untuk mencegah overheating dan kerusakan pada PC.
Dalam panduan ini, kami akan menunjukkan bagaimana cara mengatasi throttling CPU pada laptop dan membuatnya kembali responsif.
Apa Yang Menyebabkan CPU Throttling?
Suhu tinggi adalah penyebab utama dari CPU throttling. Saat Anda melakukan tugas-tugas yang intensif, perangkat keras menghasilkan lebih banyak panas.
Untuk mencegah overheating dan kerusakan, komputer mengurangi kinerja prosesor. Melakukan hal ini akan membuat PC lebih lambat, namun tidak akan overheating dan tetap stabil.
Bagaimana Cara Memperbaiki Suhu CPU yang Tinggi?
Biasanya, prosesor adalah penyebab terbesar panas, jadi kami merekomendasikan menggunakan CPU monitoring software seperti SPECCY untuk memeriksa suhu PC.
Jika Anda melihat nilai yang tidak biasa, coba bersihkan lubang udara laptop dengan udara bertekanan seperti Mini wind pump atau pembersih laptop.
Jika laptop sudah di luar masa garansi, buka perangkat dan bersihkan debu dan heatsink. Anda juga dapat mengganti pasta termal pada CPU ketika membukanya. Ini adalah prosedur yang sangat teknis, dan Anda dapat merusak laptop jika tidak berhati-hati, jadi ekstra hati-hatilah atau jika ragu, hubungi seorang ahli.
Bagaimana Cara Mengatasi Throttling CPU pada Laptop?
1. Mengubah Power Plan
1.1 Mengubah mode power plan
1. Tekan tombol Windows + S dan masukkan "power plan". Pilih "Choose power plan" dari daftar hasil pencarian.
Jendela power option akan muncul.
2. Pilih "High Performance" dari daftar rencana daya.
Harap diingat bahwa mengubah rencana daya menjadi "High Performance" akan menguras daya baterai Anda lebih cepat.
1.2 Mengatur Power Plan
1. Gunakan pintasan Windows Key + S untuk membuka pencarian.
2. Masukkan "power plan" dan pilih "choose power plan."
3. Temukan power plan yang digunakan saat ini dipilih dan klik "change plan setting."
4. Buka "change advance power setting."
5. Kemudian perluas bagian "processor power management"
6. Atur minimum processor state dan Maximum processor state to 100%" Saat on battery" dan "Saat dihubungkan".
7. Klik "apply" dan "OK" untuk menyimpan perubahan.
Beberapa pembaca kami melaporkan bahwa mengatur state prosesor menjadi 99%, bukan 100% bisa memperbaiki masalah, jadi coba itu juga.
2. Menggunakan Group Policy Editor
1. Tekan tombol Windows + R dan masukkan gpedit.msc. Tekan Enter.
2. Di panel sebelah kiri, perluas Administratif Template dalam Konfigurasi Komputer.
3. Sekarang pilih Sistem. Lanjutkan ke Power Managemen dan pilih Power Throttling Settings.
4. Di panel sebelah kiri, klik dua kali pada Turn off power Throttling.
5. Atur ke Enable dan klik Apply dan OK untuk menyimpan perubahan.
3. Menggunakan Registry Editor
1. Tekan tombol Windows + R dan masukkan regedit. Tekan Enter.
2. Navigasikan ke jalur berikut:
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\Power
3. Klik kanan pada Power key. Pilih KEY. Masukkan PowerThrottling sebagai nama kunci baru.
4. Buka kunci PowerThrottling. Klik kanan pada panel sebelah kanan, perluas, dan klik pada VALUE DWORD (32-bit).
5. Atur nama DWORD baru ini menjadi PowerThrottlingOff. Sekarang klik dua kali pada DWORD untuk melihat pengaturannya.
6. Atur Data Nilai menjadi 1 dan klik OK.
Bagaimana Cara Memeriksa Proses Mana yang sedang mengalami Throttling?
- Tekan Ctrl + Shift + Esc untuk membuka Task Manager.
- Beralih ke tab Detail. Sekarang klik kanan pada salah satu kolom dan pilih Pilih kolom.
- Pilih Power Throttling dan klik OK.
Sekarang Anda akan memiliki kolom throttling daya baru yang menampilkan semua aplikasi yang terpengaruh.
Berapa Suhu Normal untuk Laptop?
Laptop dirancang untuk menangani suhu tinggi, dan suhu CPU di bawah 60°C atau 140°F adalah normal untuk laptop.
Jika Anda sedang melakukan tugas yang intensif, nilai hingga 70°C atau 160°F adalah wajar. Untuk GPU, suhu optimal adalah 45°C atau 110°F jika Anda menggunakannya secara normal.
Namun, kartu grafis Anda bisa mencapai 80°C atau 175°F jika Anda menggunakan perangkat dengan beban penuh. Jika Anda mengalami masalah dengan overheating, menggunakan alas pendingin laptop mungkin dapat membantu.
CPU throttling bisa menjadi masalah dan berdampak negatif pada kinerja perangkat, tetapi kami berharap panduan ini membantu mengatasi masalah ini pada laptop Anda.
Banyak pengguna melaporkan bahwa laptop mereka mati mendadak saat overheating, dan jika Anda mengalami masalah semacam itu, periksa suhu perangkat.